Hal itu diakui sendiri oleh pemain berjuluk 'Messiah' yang sudah berada di lingkungan Camp Nou sejak usia 13 tahun.
"Ketika masih berumur tiga atau empat tahun, saya bermimpi untuk menjadi pemain sepak bola dan tak punya cita-cita lain hingga beranjak remaja," ujar penyerang asal Argentina tersebut seperti dilansir Goal.
"Mungkin tak tahu apa yang akan saya lakukan saat ini jika tak menjadi pesepak bola," lanjutnya lagi.
"Saya tak tahu apa yang dilihat Barcelona dari diri saya sehingga mau merekrut ke La Masia, namun saya bersukur atas apa yang sudah mereka lakukan," tegas sang peraih penghargaan Ballon d'Or sebanyak tiga kali.
"Saat itu, saya sedang dalam perawatan yang membutuhkan biaya sangat besar dan Barca menanggung semua biaya serta memberi kesempatan bermain sepak bola. Itu adalah hal yang sangat indah, sebab mereka memungkinkan saya mewujudkan impian," imbuhnya.
Ketika usianya masih 11 tahun, Messi mengidap sebuah gangguan hormon yang menyebabkan perkembangan fisiknya terhambat. Untuk mengatasi masalah itu, dibutuhkan biaya yang tak sedikit dan Barcelona-lah yang berani menanggung semua biaya itu.
Bomber produktif yang sekarang berusia 24 tahun itu pun menekankan pada anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah untuk belajar dengan giat.
"Ketika saya masih kecil, saya tak begitu suka belajar, namun Barca menekankan agar saya tetap belajar karena itu adalah hal yang sangat penting. Sekarang, saya merasakan bahwa apa yang mereka anjurkan benar-benar bermanfaat," akunya.
"Hampir semua anak bermimpi untuk main di La Liga, namun tak semuanya bisa mewujudkan itu. Jadi, menuntut ilmu sangatlah penting," tukas Lionel Andres Messi.
Selamat berbagi ke:
