Home » » Manuel Neuer Sebut Yunani Tim Agresif

Manuel Neuer Sebut Yunani Tim Agresif

Written By Ardian on 20 June 2012 | 6:09 PM

Manuel Neuer
 Dibandingkan pertemuan maut antara pemenang dan runner-up di Grup C dan D, partai yang membenturkan secara silang dua tim teratas di Grup A dan B terbilang lebih ringan. Bagaimana tidak? Saat Spanyol bersua Prancis dan Inggris benrok kontra Italia, dua pasang laga perempat final lainnya mengusung laga Republik Ceska versus Portugal dan Jerman melawan Yunani.\

Memang, sebetulnya kedua blok di atas punya kasta sama jika parameternya eks juara. Di perempat final yang akan mentas di Ukraina mewakilkan Spanyol, Prancis, dan Italia sebagai bekas kampiun. Sementara itu, di quarterfinals yang digelar di Polandia, punya Jerman, Rep. Ceska, dan Yunani.
Artinya, dari aspek sejarah, kelolosan tim-tim di Grup A, Ceska dan Yunani bisa dibilang layak. Namun, karena kualitas individu Rusia yang terbaik dari ketiganya, dan status tuan rumah yang disandang Polandia, membuat ketidaklolosan Rusia-Polandia sebagai kejutan alih-alih kewajaran buat Ceska-Yunani.

Manuel Neuer tahu betul bahwa meski “hanya” berhadapan dengan Yunani, Der Panzer sama sekali tak boleh lengah. “Tak akan ada pemain yang bakal meremehkan Yunani. Kami tahu persis bahwa tim seperti ini bisa menyakitkan kami, layaknya apa yang dilakukan Denmark. Saya pikir Yunani berada di level yang sama (dengan Denmark),” ujar kiper Die Nationalmannschaft itu, saat ditemui di mixed zone stadion Lviv, seusai kemenagan atas Tim Dinamit.

Seperti juga dituturkan seorang rekan wartawan asal Yunani yang berbasis di Muenchen, Hellas punya kecenderungan untuk tampil lebih baik justru jika lawan yang dihadapi di atas kertas berkualitas lebih baik. “Melawan Polandia dan Ceska seluruh pemain tampak agak meremehkan lawan. Lihat bagaimana perbedaan karakter saat Rusia yang ditemui,” begitu ujarnya.

Saat melawan Rusia, Giorgios Karagounis dkk. seperti kesetanan. Bola tak pernah dibiarkan berada dalam kendali Rusia. Pressing ketat terus dipraktikkan, meski ada kalanya mereka mundur guna mengoptimalkan serangan balik.

“Yunani sangat agresif serta penuh determinasi dan tenaga. Tak ada yang menyangka Rusia bisa mereka kalahkan. Karena itu kami tak akan mengaggap enteng Yunani, dan tim-tim lain tentunya,” lanjut Neuer lagi, sambil mengungkapkan bahwa Jerman yang baru menjuarai Grup B dengan nilai sempurna, masih punya banyak ruang untuk perbaikan.

Selamat berbagi ke:
Share this article :
 
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger